Kamis, 21 Februari 2013

Ultah, Ustad Guntur Bumi Ditemani Puput Melati Ziarahi Para Wali

 


ZIARAH WALI- Ustad HM Guntur Bumi bersama istri, Puput Melati, dan anaknya, Azzahra saat berziarah ke makam Sunan Kudus, kemarin (19/2/2013). foto:mus

SEMARANG-  Perayaan Ulang Tahun (Ultah) Ustad HM Guntur Bumi Sholawat Nabi Al-Qurthubi yang ke-32 tidak dirayakan secara meriah sebagaimana kebanyakan orang. Ustad kondang asli Semarang ini justru mengisi dengan kegiatan ziarah ke makam para wali dan makam ayahandanya. 

Bagi Ustad Guntur Bumi perayaan Ultah merupakan perayaan hari bahagia yang istimewa. Namun, bukan berarti harus diperingati dengan penuh suka cita dengan menggelar pesta yang mewah. Ustad Guntur punya cara lain yang lebih elegan, yakni memperingati dengan melakukan ziarah ke makam para wali.
"Merayakan Ultah bukan berarti kita harus bahagia dengan berpesta. Di saat usia kita bertambah maka patut kita bersyukur, kita jadikan sebagai introspeksi diri untuk lebih dekat pada Yang Kuasa. Kali ini saya merayakan dengan berziarah untuk mengingat pada kematian dan pada Sang Khaliq yang memberi kita hidup," ujar Ustad Guntur di sela-sela kegiatannya ziarahnya, Selasa (19/2/2013).
Ustad Guntur Bumi secara khusus datang dari Jakarta menggunakan pesawat terbang bersama rombongan keluarganya, yakni sang istri Puput Melati, anak bayinya Azzahra Assyila Rahma, sang mertua Sofyan Oesman (personil grup musik era 70-an Usbros) dan istri, juga beberapa kerabat keluarga. Diantara rombongan dari Jakarta ikut serta Habib Ahmad Al-Aidit.
Rombongan tiba di bandara A Yani Semarang sekitar pukul 06.30 WIB. Mereka disambut oleh Pemangku Padepokan Silaturahmi Semarang Ustad Muhammad Adi Tidar dan ibundanya. Setelah sarapan soto di Pamularsih rombongan langsung berangkat menuju ke makam Sunan Kalijaga di Kadilangu, Demak untuk berziarah.
"Sunan Kalijaga punya peran penting dalam siar Islam di tanah Jawa, beliau berdakwah juga menyukai seni sama seperti keluarga kami. Beliau banyak mengajarkan tentang filsafat hidup yang menekankan pada pentingnya mengingat Allah SWT dan meneladani ajaran Rosulullah SAW," ucap Ustad Guntur Bumi.
Saat berziarah di Makam Sunan Kalijaga Ustad Guntur Bumi memanjatkan doa secara khusus untuk istri dan anaknya juga keluarga, dan tidak lupa memohonkan ampun untuk almarhum ayahandanya, HM Abdul Rahman. Secara khusus dia juga mendoakan untuk para jamaah dan para pasien semoga selalu diberi keberkahan dan kesehatan dengan tidak meninggalkan ajaran Allah SWT.
Kegiatan dilanjutkan dengan melakukan perjalanan ke kota Kudus untuk berziarah ke makam Sunan Kudus. Tiba di masjid Sunan Kudus rombongan menjalankan sholat Azhar berjamaan dengan imam utama Masjid Kudus. Seusai sholat Ustad Guntur dan keluarga berziarah ke makam Raden Jakfar Shodiq atau Sunan Kudus yang berada di depan masjid.
Saat melintas di sumur Sunan Kudus yang terlihat seperti kolam karena air selalu penuh dan tidak pernah surut, Ustad Guntur menyempatkan sejenak untuk berdoa. Beliau membawa anaknya, Zahra untuk kemudian dibasuh dengan air sumur. "Semoga Zahra menjadi anak sholehah, semoga menjadi hafidzah Al-Quran yang selalu memperjuangkan siar Islam. Selalu diberi kesehatan dan keberkahan," ujar Ustad Guntur seraya membasuh wajah Zahra yang justru tertawa-tawa tidak takut dengan dinginnya air.
Selesai berdoa di makam Sunan Kudus, Ustad Guntur dan rombongan melanjutkan perjalanan kembali ke Semarang, dan melanjutkan kegiatan ziarah ke makam ayahandanya di pemakaman umum Bergota, Semarang. Dalam kesempatan itu Ustad Guntur Bumi mengguyur air karomah dari makam Sunan Kalijaga dan Sunan Kudus di makam ayahandannya dan makam keluarga yang ada di sekitarnya.
"Semoga Allah memberkahi almarhum dan ahli kubur yang lain di sekitar makam almarhum," ucap Ustad Guntur di akhir doanya. Selesai menjalankan ziarah Ustad Guntur menyempatkan waktu untuk istirahat sejenak di Padepokan Silaturahmi Jl Tambra 36 Semarang. Sekitar pukul 19.00 WIB Ustad Guntur bersama rombongan kembali ke Jakarta melalui bandara A Yani Semarang. (mus)

Senin, 18 Februari 2013

Ustad Guntur Bumi Dapat Kejutan Ultah dari Puput Melati


JAKARTA- Tak hanya Raffi Ahmad saja yang berbahagia merayakan HUT-nya pada 17 Februari kemarin. Ustad Guntur Bumi (UGB) juga lahir di tanggal yang sama. Ustad yang akrab disapa ustad cilik itu berulang tahun ke-32 kemarin. Ia pun mendapat kejutan dari istri tercinta, Puput Melati.
 

"Saya pagi-pagi lihat istri uring-uringan nggak jelas, saya kira karena hamilnya tahunya akting aja. Malamnya, saya mendapatkan surprise dari dia, selepas syuting dakwah," katanya usai syuting di CTV Banten.
Diceritakannya, saat usai syuting itu dirinya mendapati seluruh keluarga besarnya berkumpul untuk merayakan hari ultahnya itu.
Disinggung soal kesamaan hari ultahnya dengan Raffi, UGB lantas turut mendoakan agar presenter yang tengah dirundung kasus hukum itu bisa menyelesaikan masalahnya.
"Saya doakan semoga Allah memberikan kemudahan dan kelapangan atas segala hal dan niat baiknya dan semoga urusannya cepat selesai," katanya.
Sementara saat disinggung soal kado untuk sang suami, Puput mencoba berteka-teki. "Ada deh, rahasia. Bingung mau memberikan apa, tapi ada yang spesial buat suami tercinta," timpal Puput. (dtc)

Ultah Bareng, Ustadz Guntur Bumi Doakan Raffi Ahmad


JAKARTA- Ustadz Guntur Bumi ternyata berulangtahun di hari yang sama dengan pesinetron dan presenter Raffi Ahmad. Diakui oleh UGB, jika ulangtahun merupakan peristiwa untuk banyak berintropeksi diri dan bersyukur atas nikmat yang diberikan oleh Allah SWT.

"Ini sebenarnya kebetulan saja bisa barengan. Selamat ulang tahun kepada Raffi, kita sama tanggal lahirnya ternyata, semoga tahun ini lebih baik dari tahun yang kemarin, saya doakan semoga Allah memberikan kemudahan dan kelapangan atas segala hal dan niat baiknya dan semoga urusannya cepat selesai," kata Ustads Guntur Bumi, saat diitemui di kawasan Tangerang, Banten, Minggu (17/2/2013).
Di ulang tahunya yang ke 32 ini UGB berharap dirinya bisa menjadi manusia yang bermanfaat buat orang banyak.
"Saya sangat berterimakasih kepada ibu saya, Hj. Aisyah dan Alm Bapak H. Abdurahman, berkat beliau berdualah saya bisa menjadi seperti ini. Team RZT dan Team Padepokan Silaturahmi saya ucapkan terimakasih. Saya berdoa kepada Allah SWT semoga pesantren saya bisa besar dan saya bisa melanjutkan sekolah S 2 di PTIQ," pungkasnya. (ADT/ASW/LPN)

Ustad Guntur Dukung BNN dan Polri Perangi Narkoba

Ustad Guntur bersama KH Mustofa Bisri dan KH Muhammad Noer Iskandar SQ, MA.

** Prihatin Kasus Narkoba di Kalangan Artis
 
 Maraknya artis yang ditangkap Badan Narkotika Nasional (BNN) terkait kasus penyalahgunaan narkoba mengundang keprihatinan para tokoh agama dan alim ulama, mereka meminta seluruh pihak turut berperan memberantas barang haram tersebut.

Hal tersebut seperti diutarakan oleh Pengasuh Padepokan Silaturahmi Ustad Guntur Bumi Sholawat Nabi Al-Qurthubi bersama para tokoh agama nasional dan Jawa Tengah di Padepokan Silaturahmi, Pondok Indah, Jakarta Selatan, kemarin (8/2/2013).  
Ketua Bidang Sosial Keagamaan Perhimpunan Artis Film Indonesia (PARFI) ini mengaku prihatin akan kasus yang dialami oleh Raffi Ahmad dan kawan-kawan. Oleh karena itu Ustad Guntur bersama seluruh tokoh agama Islam menyatakan siap membantu kepolisian dan BNN untuk memberantas penyakit masyarakat tersebut.
"Ini menjadi keprihatinan kita semua, bahwa narkoba sebenarnya bukan hanya mengincar kalangan artis. Namun semua masyarakat Indonesia," kata Ustad  Guntur dihadapan  para wartawan. 
"Kami dari tokoh agama Islam yang diwakili, saya ustad Guntur Bumi, KH Muhammad Noer Iskandar SQ, MA selaku Pimpinan Pondok Pesantren Seluruh Indonesia, Ketua FPI Jakarta, Habib Selon, KH Zikron Abdullah selaku Pimpinan Thoriqoh Kyai dan Ulama se-Jawa Tengah, KH Gus Lukman, Pimpinan Pesantren Malang, Jawa Timur dan seluruh ulama lainnya siap membantu Polri dan BNN untuk perang terhadap narkoba,” seru Pengasuh Pesantren Assidiqiyah Tujuh, Cijeruk Bogor ini dalam pernyataannya. 
Ustad Guntur berpesan agar seluruh lapisan masyarakat mempertebal keimanan dan ketakwaan agar tidak terjerumus dengan narkoba. “Mau dia artis atau masyarakat biasa, kalau memiliki tingkat keimanan yang tinggi enggak akan terjerumus narkoba," tandas Ketua Bimbingan Mental KWRI (Komite Wartawan Reformasi Indonesia) ini.
Bagi ustad asli Semarang ini bingkai paling utama untuk menangkal pengaruh buruk narkoba adalah keluarga yang berakhlakul-karimah, beriman dan bertaqwa.
"Bisikan setan itu selalu menghantui. Tapi kalau kita dekat dengan Allah dengan sholat dan zikir, nggak akan mungkin terjerumus. Orang-orang yang terjerumus narkoba itu karena pelarian. Kalau orang yang beriman kalau ada masalah akan kembali ke Allah dan pasti Allah memberikan rahmat dan petunjuknya," tambahnya.
Dia pun menawarkan pengobatan bagi para korban narkoba yang  sudah terlanjur menjadi pecandu, bisa berobat ke Padepokan Silaturahmi dengan tanpa dipungut sedikitpun biaya alias gratis.
"Jadi mari kita selamatkan bangsa ini. Jangan sampai ada korban lagi yang terjerat dalam narkoba. Demi NKRI kalau ada pengguna yang ingin sembuh datang ke padepokan, nggak dipungut biaya!," tegas suami dari penyanyi Puput Melati ini.
Sementara itu, KH Muhammad Noer Iskandar SQ menghimbau kepada pemerintah agar memberikan sanksi tegas sesuai hukum yang berlaku pada para produsen narkoba. "Kenapa ini sampai seperti ini? Karena pemerintah harusnya memberikan hukuman jera kepada produsen narkoba," ujarnya. (mis/kpl/oke/dbs)

Ustad Guntur Bumi Sumbang 10 Perahu Untuk Korban Banjir


JAKARTA- Musibah banjir yang melanda ibukota membawa keprihatinan kita semua. Ribuan orang miskin yang tinggal di bantaran kali kerap kali menjadi korban. Dan hal inilah yang membuat Ustad Guntur Bumi akhirnya tergerak untuk memberikan bantuan 10 perahu karet dan sembako untuk korban banjir di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (19/1).

Bantuan ini disebar di sejumlah wilayah kawasan Jakarta yang membutuhkan. Salah satunya di kawasan Kampung Kelurahan, Kebon Baru, Kecamatan Tebet, RW 2, 3, 4. ditempat pengungsian Gudang Peluru. Suami artis Puput Melati ini juga memberikan bantuan sembako.
Banjir kali ini akan dirasakan sangat lama, prediksinya hingga tanggal 27 Januari nanti, jadi masyarakat sangat membutuhkan bantuan pangan yang cukup lama, khususnya buat yang berada di pengungsian. Oleh karenanya, saya bersama dengan jamaah Padepokan Silaturahmi  memberikan bantuan kepada korban banjir yang tinggal dibantaran kali Ciliwung, ujar UGB saat ditemui di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (19/1/2013).

Pria yang juga menjabat Ketua Bidang Sosial Persatuan Artis Film Indonesia (PARFI) ini menjelaskan bahwa jenis bantuan yang diberikan adalah 10 perahu karet dan sembako.

Yang sangat penting asupan pangan mereka, karena kalau perut terisi dengan makanan yang sehat, Insyaallah daya tahan tubuh akan kuat dari serangan penyakit, ungkapnya.

Ustad Guntur juga berpesan kepada para masyarakat, bahwa segala ujian itu Allah pasti ada hikmahnya. Hikmahnya adalah, bumi ini punya hak untuk dijaga dan dilestarikan. Yang kedua, ada hak si miskin yang perlu dikeluarkan dari kantong kita, yang ketiga kalau musibah yang sama kerap kali menyambangi kita, maka kita perlu banyak berinstropekasi diri, tuturnya. (liptn6)

Jumat, 08 Februari 2013

Ustad Guntur Dukung BNN dan Polri Perangi Narkoba

 

Ustad Guntur bersama KH Mustofa Bisri dan KH Muhammad Noer Iskandar SQ, MA.

** Prihatin Kasus Narkoba di Kalangan Artis
 
Maraknya artis yang ditangkap Badan Narkotika Nasional (BNN) terkait kasus penyalahgunaan narkoba mengundang keprihatinan para tokoh agama dan alim ulama, mereka meminta seluruh pihak turut berperan memberantas barang haram tersebut.

Hal tersebut seperti diutarakan oleh Pengasuh Padepokan Silaturahmi Ustad Guntur Bumi Sholawat Nabi Al-Qurthubi bersama para tokoh agama nasional dan Jawa Tengah di Padepokan Silaturahmi, Pondok Indah, Jakarta Selatan, kemarin (8/2/2013).  
Ketua Bidang Sosial Keagamaan Perhimpunan Artis Film Indonesia (PARFI) ini mengaku prihatin akan kasus yang dialami oleh Raffi Ahmad dan kawan-kawan. Oleh karena itu Ustad Guntur bersama seluruh tokoh agama Islam menyatakan siap membantu kepolisian dan BNN untuk memberantas penyakit masyarakat tersebut.
"Ini menjadi keprihatinan kita semua, bahwa narkoba sebenarnya bukan hanya mengincar kalangan artis. Namun semua masyarakat Indonesia," kata Ustad  Guntur dihadapan  para wartawan. 
"Kami dari tokoh agama Islam yang diwakili, saya ustad Guntur Bumi, KH Muhammad Noer Iskandar SQ, MA selaku Pimpinan Pondok Pesantren Seluruh Indonesia, Ketua FPI Jakarta, Habib Selon, KH Zikron Abdullah selaku Pimpinan Thoriqoh Kyai dan Ulama se-Jawa Tengah, KH Gus Lukman, Pimpinan Pesantren Malang, Jawa Timur dan seluruh ulama lainnya siap membantu Polri dan BNN untuk perang terhadap narkoba,” seru Pengasuh Pesantren Assidiqiyah Tujuh, Cijeruk Bogor ini dalam pernyataannya. 
Ustad Guntur berpesan agar seluruh lapisan masyarakat mempertebal keimanan dan ketakwaan agar tidak terjerumus dengan narkoba. “Mau dia artis atau masyarakat biasa, kalau memiliki tingkat keimanan yang tinggi enggak akan terjerumus narkoba," tandas Ketua Bimbingan Mental KWRI (Komite Wartawan Reformasi Indonesia) ini.
Bagi ustad asli Semarang ini bingkai paling utama untuk menangkal pengaruh buruk narkoba adalah keluarga yang berakhlakul-karimah, beriman dan bertaqwa.
"Bisikan setan itu selalu menghantui. Tapi kalau kita dekat dengan Allah dengan sholat dan zikir, nggak akan mungkin terjerumus. Orang-orang yang terjerumus narkoba itu karena pelarian. Kalau orang yang beriman kalau ada masalah akan kembali ke Allah dan pasti Allah memberikan rahmat dan petunjuknya," tambahnya.
Dia pun menawarkan pengobatan bagi para korban narkoba yang  sudah terlanjur menjadi pecandu, bisa berobat ke Padepokan Silaturahmi dengan tanpa dipungut sedikitpun biaya alias gratis.
"Jadi mari kita selamatkan bangsa ini. Jangan sampai ada korban lagi yang terjerat dalam narkoba. Demi NKRI kalau ada pengguna yang ingin sembuh datang ke padepokan, nggak dipungut biaya!," tegas suami dari penyanyi Puput Melati ini.
Sementara itu, KH Muhammad Noer Iskandar SQ menghimbau kepada pemerintah agar memberikan sanksi tegas sesuai hukum yang berlaku pada para produsen narkoba. "Kenapa ini sampai seperti ini? Karena pemerintah harusnya memberikan hukuman jera kepada produsen narkoba," ujarnya. (mis/kpl/oke/dbs)

Ustad Guntur Bumi Sumbang 10 Perahu Untuk Korban Banjir


JAKARTA- Musibah banjir yang melanda ibukota membawa keprihatinan kita semua. Ribuan orang miskin yang tinggal di bantaran kali kerap kali menjadi korban. Dan hal inilah yang membuat Ustad Guntur Bumi akhirnya tergerak untuk memberikan bantuan 10 perahu karet dan sembako untuk korban banjir di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (19/1).

Bantuan ini disebar di sejumlah wilayah kawasan Jakarta yang membutuhkan. Salah satunya di kawasan Kampung Kelurahan, Kebon Baru, Kecamatan Tebet, RW 2, 3, 4. ditempat pengungsian Gudang Peluru. Suami artis Puput Melati ini juga memberikan bantuan sembako.
Banjir kali ini akan dirasakan sangat lama, prediksinya hingga tanggal 27 Januari nanti, jadi masyarakat sangat membutuhkan bantuan pangan yang cukup lama, khususnya buat yang berada di pengungsian. Oleh karenanya, saya bersama dengan jamaah Padepokan Silaturahmi  memberikan bantuan kepada korban banjir yang tinggal dibantaran kali Ciliwung, ujar UGB saat ditemui di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (19/1/2013).
Pria yang juga menjabat Ketua Bidang Sosial Persatuan Artis Film Indonesia (PARFI) ini menjelaskan bahwa jenis bantuan yang diberikan adalah 10 perahu karet dan sembako.
Yang sangat penting asupan pangan mereka, karena kalau perut terisi dengan makanan yang sehat, Insyaallah daya tahan tubuh akan kuat dari serangan penyakit, ungkapnya.
Ustad Guntur juga berpesan kepada para masyarakat, bahwa segala ujian itu Allah pasti ada hikmahnya. Hikmahnya adalah, bumi ini punya hak untuk dijaga dan dilestarikan. Yang kedua, ada hak si miskin yang perlu dikeluarkan dari kantong kita, yang ketiga kalau musibah yang sama kerap kali menyambangi kita, maka kita perlu banyak berinstropekasi diri, tuturnya. (liptn6)